Kabupaten Kediri – Gerakan Pramuka Gugusdepan 25/101-102 Pangkalan Madrasah Aliyah Negeri 4 Kediri melaksanakan Musyawarah Penegak pada Sabtu, 19 Oktober 2024 bertempat di MAN 4 Kediri.
Ambalan Cut Nya Dhien dan Pangeran Diponegoro itu berjumlah 80 orang melaksanakan musyawarah sebagai bentuk pelaporan pertanggungjawaban dan evaluasi program kerja Masa Bakti 2023-2024.
Selain itu Musyawarah Penegak juga sebagai ajang perumusan dan penetapan program kerja serta pemilihan Dewan Ambalan Penegak periode satu tahun yang akan datang.
Anggota Pramuka Pangkalan MAN 4 Kediri nampak antuasias dalam mengikuti seluruh proses musyawarah, melalui sidang pleno, sidang komisi, sidang tim perumus yang kaya akan masukan dan diskusi tajam dalam evaluasi dan pembentukan program kerja baru.
Program inovatif diantaranya partisipasi kegiatan Nasional, Daerah, Cabang, Ranting dan antar gugus depan. Sedangkan program internal pernah melaksanakan Kembara Alam Raya yang mengajarkan ketangguhan mental anggota Pramuka.
Dalam momentum Musyawarah Penegak ini telah terpilih Pradana Putra Silafudin Ghizali dan Pradana Putri Maulida Lailatul Rohmah. Selama satu bulan ke depan, pradana beserta tim formatur akan memilih Dewan Ambalan untuk melengkapi struktur organisasinya.
Suksesnya kegiatan Musyawarah Penegak tak lepas dari dukungan secara organisatoris maupun finansial dari Kepala MAN 4 Kediri Bapak Drs Slamet Hariyanto, M.Pd.I. selaku Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka, Pembina Satuan, serta Alumni Pramuka yang tergabung dalam Ampera.
Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi anggota Gerakan Pramuka untuk menyiapkan diri sebagai generasi emas di masa mendatang. (*R)
Pusdatin Kwarda Jatim
