Cibubur Jakarta – Bimbingan Teknis Penulisan Buku Kepanduan Daerah masuk hari kedua. Kali ini dibawakan oleh Kak Dr. Joko Mursitho, M.Si. yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Perencanaan dan Pengembangan Kwarnas Gerakan Pramuka.
Kak Joko mengatakan tulisan kita dimaksudkan untuk mempengaruhi pemikiran dan sekaligus informasi orang lain. Penulis mengatur proses yang mengakibatkan perubahan tanggapan pembaca.
RelatedPosts
Lebih lanjut dalam menulis buku, Kak Joko menyampaikan beberapa tahapan, yaitu tentukan tema, cari referensi, buat kerangka penulisan, pahami gaya penulisan sendiri, tentukan siapa target pembaca buku, susun time line dan mulailah menulis.
Tema buku kepramukaan yang dapat ditulis berupa materi kepramukaan atau umum, buku berisi pengalaman sendiri maupun orang lain, dan buku motovasi untuk anggota dewasa atau peserta didik. Baik membuat baru yang belum ada maupun memperbaiki buku yang sudah ada pernah terbit sebelumnya.
Berikut Kak Joko Mursitho memberikan tips dalam menulis buku, diantaranya buat pendahuluan semenarik mungkin, sebab manakala di awal sudah tidak menarik maka orang akan malas melanjutkan membacanya. Lakukan observasi/survey bahwa yang anda tulis adalah benar-benar dibutuhkan.
Lalu teruslah mulai menulis, koreksi berulang-ulang minta orang lain untuk membacanya, Kalau dia tidak tertarik tanyakan di mana yang tidak menarik. Perhatikan gaya bahasa anda dalam menulis. Perhatikan jumlah kalimat dalam paragraf. Sebaiknya satu paragraf hanya ada satu pokok pikiran yang dijelaskan dengan kalimat penjelas.
Sesi semakin menarik saat Kak Joko berinteraksi dengan peserta melalui berbagai pertanyaan yang juga peserta mengalami secara langsung terkait penulisan buku.
Kak Joko Mursitho yang sudah menulis berbagai jenis buku kepramukaan dan pendidikan itu berharap peserta dapat membuat tulisan dalam bentuk buku.Menurut Kak Joko Penulis itu pujangga. la pendidik bagi bangsanya, maka tinggalkanlah tulisan yang selalu bermanfaat bagi generasi ke generasi berikutnya.
Pusdatin Kwarda Jatim
