Cibubur Jakarta, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis Penulisan Buku Sejarah Kepanduan Daerah Tingkat Nasional, pada 28 Oktober 2024 salah satu materi adalah teknik pengumpulan data penulisan sejarah.
Materi kali ini dibawakan Kak Dr. Ciwuk Musiana Yudhawasthi, M.Hum. yang sehari-hari bekerja sebagai Dosen Ilmu Komunikasi.
Sebelum memulai materi, Kak Musiana mengajak peserta bercerita tentang pengalaman masing-masing dalam membuat tulisan. Salah satu peserta dari Jawa Timur Achmat Maskurochman menyampaikan terbiasa membuat tulisan dalam bentuk berita, karena sehari-hari mengelola sosial media Kwarda Jatim.
Kak Musiana menyampaikan sejarah memuat 3 hal yaitu pencarian, sasaran-sasaran, dan catatan hasil pencarian. Dalam sejarah, jejak atau bukti sangat penting sekali, yang mana sebagai alat untuk menghubungkan dengan peristiwa masa lampau.
Selanjutnya Kak Musiana menjelaskan langkah dalam metode sejarah diantaranya heuristik sebagai tahap awal berupa mencari bukti-bukti sejarah. Tahap kedua yaitu kritik, yang berupa penilaian terhadap bahan sumber dari sudut pandang nilai kenyataan. Tahap ketiga sintesa, yaitu penyajian bersifat formal. Tahap keempat hostoriografi tahap penulisan sejarah itu.
Yang paling sulit dan menantang menurut Kak Musiana dalam penulisan sejarah yaitu kredibilitas sumber informasi, yang memerlukan waktu, ketelitian, dan kebenaran informasi.
Kak Musiana menyatakan penulisan seorang sejarawan yang baik seharusnya memberikan sesuatu wawasan yang lebih luas akan suatu peristiwa atau mungkin pemikiran alternatif terhadap suatu konteks masa tertentu.
Di akhir sesi, Kak Musiana memberikan tugas kepada peserta.
Pusdatin Kwarda Jatim