Pasuruan – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Kak H. M. Arum Sabil, S.P., S.H. resmi melantik Bupati Pasuruan Kak H. Mochammad Rusdi Sutejo, S.M. sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Pasuruan Masa Bakti 2025-2030 di Auditorium Mpu Sindok, Komplek Kantor Pemerintah Kabupaten Pasuruan pada Jum’at, 23 Mei 2025.
Selain pelantikan Mabicab, juga Pengurus dan Lembaga Pemeriksa Keuangan Masa Bakti 2024-2029 juga dihadiri Forkopimda, OPD Kabupaten Pasuruan, dan Pengurus Kwartir Ranting se Pasuruan.
Dalam sambutannya Kak Arum menyampaikan bahwa Pelantikan kali ini berdasarkan amanat undang-undang nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
“Pelantikan Mabicab, Pengurus Kwarcab, dan LPK Gerakan Pramuka Pasuruan ini dilaksanakan atas dasar amanat undang-undang nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramukan, bahwa tugas pokok dan fungsi majelis Pembimbing memberikan dukungan moril dan materiil kepada Gerakan Pramuka di wilayahnya”katanya.
“Selain itu, Gerakan Pramuka juga diselenggarakan sebagai bentuk ikut serta menjaga keutuhan NKRI”imbuhnya.
Kak Arum mengamanatkan Gerakan Pramuka sebagai wadah menyiapkan generasi Emas 2045, yang kurang 20 tahun lagi. Bahwa generasi penerus bangsa Indonesia adalah anak-anak yang saat ini berusia 15-20 tahun.
Disamping itu Ketua Kwarda Jatim menyampaikan peran media sosial saat ini sebagai sarana penguat bagi bangsa dan negara, asalkan dikelola dengan bijak. Namun jika dilihat kondisi saat ini anak-anak muda kita merasa mengetahui dunia dari genggaman melalui gadgetnya. Ini sangat berbahaya bagi generasi muda bila tidak dikelola dengan baik dalam memanfaatkan media sosial tersebut.
Indonesia memiliki sekitar 718 bahasa daerah yang tersebar di lebih dari 17.000 pulau, dan 1.340 suku bangsa yang disatukan dari sabang sampai merauke. Sebagai Gerakan Pramuka mari kita kenalkan anak muda kepada sesama saudaranya, agar lebih mengenal menguatkan persatuan untuk kehidupan berkelanjutan.
Kak Arum juga menjelaskan bahwa persoalan bangsa Indonesia ke depan ada 2 yaitu urusan pangan dan energi. Kita ketahui kondisi lahan terus berkurang, sedangkan penduduk terus bertambah, dan energi fosil pasti akan habis. Maka melalui kegiatan Pramuka Produktif yang fokus pada sektor agribisnis, pertanian perkebunan, dan peternakan menjadikan anggota Pramuka lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.
Melalui program Pramuka Produktif, Kwarda Jatim mengajak anggota Pramuka se Jawa Timur untuk menjadi generasi penemu dan pencipta serta kemandirian untuk kehidupan berkelanjutan demi menjaga bangsa Indonesia.
Sebagai bentuk dukungan program Kwartir Nasional, Ketua Kwarda Jatim menyerahkan KTA Pramuka Nasional kepada Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan.
Kak Arum sabil mengapresiasi Pengurus Mabicab, Pengurus Kwarcab, dan Lembaga Pemeriksa Keuangan yang baru dilantik, berharap semoga Gerakan Pramuka di Pasuruan semakin maju dan lebih baik.
Humas/Pusdatin Kwarda Jatim