Mojokerto, 20 Juni 2025 — Guna memperkuat pembinaan dan penyelarasan gerak Satuan Komunitas (Sako) di wilayah Jawa Timur, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur menggelar Perkemahan Pembinaan Sako pada 20–21 Juni 2025, bertempat di Obis Samp, Trawas, Mojokerto.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Wakil Ketua Kwarda Jawa Timur Bidang Gugus Depan dan Sako & Korwil, Kak Mujtahidurridho. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kolaborasi dan keselarasan antar-Sako sebagai ujung tombak pembinaan karakter generasi muda berbasis komunitas.
“Perkemahan ini bukan hanya ajang silaturahmi, tapi momentum strategis untuk menguatkan pembinaan dan menyamakan persepsi antar-pengelola Sako. Diharapkan ke depan, semua Sako di Jawa Timur bisa bergerak serempak dengan panduan yang lebih terarah,” ujar Kak Mujtahidurridho.
Salah satu agenda penting dalam perkemahan ini adalah penerbitan Panduan Pembinaan Sako sebagai rujukan bersama dalam pengelolaan Sako di semua tingkatan. Panduan ini disusun berdasarkan kebutuhan di lapangan dan hasil kolaborasi antar unsur Kwarda, Sako, serta para pelatih dan pembina.
Kegiatan diikuti oleh perwakilan dari berbagai Sako di cabang se-Jawa Timur, dengan materi mencakup pembinaan manajemen Sako, ambalan, teknologi AI, Survival dan orientasi terhadap panduan baru yang akan digunakan ke depan.
Dengan terselenggaranya perkemahan ini, Kwarda Jawa Timur berharap dapat mendorong terbentuknya sistem pembinaan Sako yang lebih terstruktur, terstandar, dan berdampak langsung pada peningkatan kualitas gugus depan komunitas.
Lebih dari itu, Satuan Komunitas diharapkan mampu menjadi ujung tombak pembinaan karakter generasi muda yang berakar pada nilai-nilai kepramukaan. Melalui pembinaan yang terarah dan panduan yang terpadu, Sako diyakini mampu melahirkan pribadi-pribadi tangguh, berintegritas, serta siap membangun bangsa di masa depan.
Pusdatin Kwarda Jatim