Tulungagung – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Kak H. M. Arum Sabil, S.P,. S.H., M.KL melantik Bupati Tulungagung Kak H. Gatut Sunu Wibowo, SE., ME. beserta jajaran Pengurus Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Tulungagung Masa Bakti 2025-2030 pada Senin, 8 September 2025 di Pendhapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa.
Pelantikan berlangsung dengan khidmat dihadiri Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Jajaran Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pengurus Kwarcab, Lembaga Pemeriksa Keuangan, Pengurus Kwarran, dan Gugus Depan di wilayah Tulungagung.
Dalam sambutannya Kak Arum Sabil menyampaikan bahwa pelantikan Pengurus Mabicab Tulungagung dilaksanakan berdasarkan amanat Undang-undang nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
“Pelaksanaan Pelantikan malam ini berdasarkan undang-undang nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Maka Majelis Pembimbing memiliki peran strategis mendukung kemajuan Pramuka, dan saya berharap Kak Bupati mengalokasikan anggaran untuk perkembangan dan kemajuan Gerakan Pramuka Tulungagung”katanya.
Selanjutnya Kak Arum menegaskan bahwa kemajuan teknologi saat ini harus disikapi dengan bijak sebagai panduan kehidupan, karena teknologi diciptakan oleh manusia, jika manusianya baik, maka hasil teknologi juga baik dan sebaliknya.
Menurut Kak Arum tantangan Generasi muda saat ini kurang memperhatikan nilai gizi yang masuk dalam tubuhnya. Termasuk ancaman ke depan, bukanlah Covid-19, tapi resisten antibiotik dan residu pestisida hasil pertanian. Maka Disinilah Pramuka hadir, Pramuka mengenalkan pertanian yang sehat dan peternakan yang sehat kepada masyarakat.
Sejalan dengan hal tersebut, Kwarda Jatim dengan program Pramuka Produktif, didalamnya terdapat ilmu tentang pertanian, peternakan, perkebunan, yang bertujuan untuk membentuk visi ketahanan pangan dan energi baru terbarukan.
Kemudian Kak Arum berpesan kepada Jajaran Mabicab yang telah dilantik untuk memberikan ruang bagi Gerakan Pramuka untuk mendidik anggota berlatih tentang alam, dengan cara menyentuh tanah, mengenal air, mengenal pohon, hingga mengenal satwa, agar anak-anak bangsa lebih mencintai alam dan lingkungannya.
Pusdatin Kwarda Jatim